Tag Archives: Film

Film MIRACLE – Jatuh dari Surga

MIRACLE Jatuh Dari Surga [Andalan Media]

Pernah merasakan mengalami atau mendapatkan KEAJAIBAN di hidup ini ?

Begitu banyak keajaiban yang saya percaya, dan yang telah terjadi di hidup saya. Begitupun dengan film MIRACLE ini. Kejaiban yang dikemas dalam sebuah cerita yang sangat menyentuh. Film yang diharapkan mampu membuat para penonton menjadi sadar utuh dan percaya bahwa yang ada di sekeliling kita dalah KEAJAIBANA. Meski terkadang kita buta dengan hal-hal yang mewah di luar sana sampai akhirnya kita lupa bhawa hal-hal kecil yang ada di sekitar kita dalah KEAJAIBAN yang begitu besar.

Saya yakin kamu akan semakin bersyukur dengan apa yang kamu miliki setelah menonton film ini. Film yang mengambil setting di kota Solo ini direncanakan rilis tahun ini.

CBIWZ5MUcAAph6F

Lihat cuplikasi teaser trailernya https://youtu.be/QCnepj1F4no

Facebook Page https://www.facebook.com/pages/Miracle/1477040965903563

Facebook Groups https://www.facebook.com/groups/MiracleMovement/?fref=ts

Atau twitternya @MiracleTheFilm

Leave a comment

Filed under Uncategorized

Film Rumah Belanda , Coming soon!

Jakarta, 08 Maret 2014

PRESS RELEASE

FILM RUMAH BELANDA

11058656_10206497384459299_2325312503281912792_n

Sejarah Belanda menjajah Indonesia sampai dengan saat ini masih diperdebatkan oleh para sejarahwan, apakah benar selama 350 tahun lamanya. Namun demikian sejarah tersebut masih melekat dan masih menjadi sejarah yang tidaka pernah dilupakan. Hal tersebut juga ditunjang oleh peninggalan-peninggalan Belanda yang sampai dengan saat ini masih ada di Indonesia. Salah satu peninggalan yang masih bisa kita lihat adalah bangunan-bangunan yang bergaya Belanda, dari tempat tinggal/ rumah, rumah sakit, gedung perkantoran, gereja dan masih banyak yang lainnya.

Bangunan-bangunan peninggalan Belanda yang unik dan masih berdiri kokoh tidak hanya menjadi daya tarik secara visual saja namun karena usia bangunan yang sudah cukup lama yang akhirnya terciptalah berbagai macam cerita mengerikan/ horor muncul di masyrakat. Berbagai macam kejadian aneh dan sampai kejadian-kejadian mistis lainnya kerap kali kita temukan di masyarakat.

Dengan alasan tersebut Hedy Suryawan yang baru saja memproduksi film ROCK N LOVE memiliki keinginan untuk  membuat film keduanya dengan genre horor dengan mengambil cerita-cerita mengenai RUMAH BELANDA, “film horor RUMAH BELANDA secara treatment memang berbeda dari film-film horor lainnya, lebih menonjolkan ambiece dan menciptakan suasana yg berbeda. Tetapi tetap menonjolkan urban legend dan memang beberapa dari cerita di film ini diambil dari kisah nyata dan digabung menjadi satu alur cerita”. Dan Hedy yang merupakan sutradara sekaligus produser di film ini pun berharap mampu memproduksi film-film yang tidak hanya bergenre drama atau action saja, namun semua genre film termasuk genre film horor.

Kelly Tandiono yang memerankan Raya (pemeran utama) yang berprofesi sebagai seorang penulis freelance mengaku memiliki tantangan tersendiri dalam film ini. Sebelumnya “Kelly sangat anti untuk bermain film horor namun untuk film RUMAH BELANDA ini Ia tertantang untuk memerankan karakter yang berbeda dengan karakter Ia sebenarnya, dan Ia meyakini bahwa film horor ini berbeda dari film-film horor sebelumnya,” tuturnya saat ditemui pada acara syukuran film RUMAH BELANDA di daerah Cipete, Jakarta Selatan, senin (9/3/2015).

“Film kedua rumah produksi Appolo Pictures yang akan mulai shooting pertengahan Maret 2015,” ungkap Produser Eksekutif, Daisy Irani. Beliau berharap film ini mampu merubah image film horor di mata masyarakat, dengan memberikan sesuatu yang berbeda dari segi visual, cerita , music scoring sehingga kualitasnya pun layar diberikan apresiasi yang sama seperti genre film lainnya Film yang direncanakan rilis tahun 2015 ini juga dibintangi oleh Agung Udijana, Aida Nurmala, Grace Shalsabila, Attiyah Shahab, dan lain-lain.

Saksikan segera di bioskop ke sayangan Anda!

169938_rumah-di-kawasan-guci-alit_663_382

Leave a comment

Filed under Uncategorized

Dian di balik Pelangi

Dian Pelangi

Namaku ada di dalam film..
Ya “Dian di balik Pelangi”

Ini bukan tentangku tapi tentang CITA-CITA , SEMANGAT, dan KEGIGIHAN yang sama dari seorang desainer muda berbakat DIAN PELANGI dan dari seorang perempuan biasa DIANita Tiastuti.

Aku pernah bercita-cita membuat sebuah film yang setidaknya bisa sedikit menginpirasi dan menghibur jutaan manusia di Indonesia. Berawal dari cita-cita aku dan kakaku tersayang “DIANa Caroline”, kami bercita-cita membuat film bersama dimana yang kami punya adalah keberanian, bukan uang milyaran.

Publicist adalah awal profesiku. Berbagai tipe PH dan karakter film aku pegang dan akhirnya banyak kesimpulan yang coba aku ramu menjadi sebuah rumusan sederhana “bagaimana film bisa ditonton banyak orang” ternyata rumusannya adalah TIM YANG SOLID. Percuma ada 1 yang hebat jika Ia tidak menghargai yang lain. Film tidak akan besar jika hanya artisnya yang keren atau hanya karena promosinya yang bagus atau hanya kerena sutradaranya yang beken. NO!!! Semua harus sama rata dan lagi-lagi peran pemimpin diperlukan.

Aku masih belum tau apa-apa tapi aku mencoba menjalani satu demi satu tahap dengan tidak merasa “saya paling pintar seorang diri”. Aku hanya berusaha memakai rumusan yang selama 3 tahun aku pelajari. Rumusan yang mahal sekali harganya namun tidak sungkan untuk bagikan dan rumusan hidup hasil perjalanan hidupku selama kurang lebih 27 tahun.

Ya… semua hal di hidup sama, kita harus bisa menghargai siapapun yang ada disekitar kita karena setiap peran adalah penting, sekalipun itu OB. Belajar melihat secara terbuka bahwa setiap manusia adalah berharga dan tidak mungkin kita menjadi besar dengan seorang diri. Begitupun dengan film, film tidak akan ada artinya jika tanpa suaram jika tanpa gambar, jika tanpa karakter. Semua adalah satu kesatuan..

Singkat cerita… Akhirnya muncullah judul “DIAN DI BALIK PELANGI”. Banyak sekali kendala sampai dengan saat ini, tapi dengan ikhlas dan mencoba menikmati setiap prosesnya. Bukan hanya film ini yanga adalah kado terindah dari Tuhan tapi juga AMERIKA. Tak pernah sedikitpun saya berkeinginan untuk terbang ke negeri yang kata orang adalah NOMER SATU di dunia, tapi minggu besok aku akan terbang kesana membawa cita-citaku DIAN DI BALIK PELANGI untuk direalisasikan bersama tim hebatku.

Aku anak biasa yang tinggal di komplek perumahan BTN, papahku pegawai swasta biasa, mamahku ibu rumah tangga, dan hidup kami sangat sederhana namun 1 hal yang selalu kami ingat “bahwa kami selalu ingat Tuhan disetiap detik di nafas kami”itu adalah kebahagian terbesar yang bisa kami rasakan setiap detiknya.

Bahagia bukan karena jalan-jalan ke luar negeri, beli barang-barang branded, atau punya mobil mewah. Bahagia adalah saat kamu tahu bahwa orangtuamu tak pernah lupa mendoakan mu… Uang milyaran untuk buat film ? Aku tidak punya, tapi Tuhan membuatku mampu meraihnya..

Aku tidak pernah bermimpi menginjakan kaki di Amerika tapi apa ? Tuhan menjadikan nyata meski harus melewati berbagai rintangan. Aku tidak pernah takut akan apapun,dan aku tidak pernah takut untuk memiliki cita-cita yang besar karena aku tau setiap kita punya sekenario yang terbaik dari Tuhan dan doa orang tua adalah bentuk keyakinanku.

Tinggal beberapa hari lagi shooting akan dimulai, aku akan share para pemain segera. Dan aku akan selalu update kegiatanku mengerjakan film perdanaku yang berada di bawah naungan PT DIAN CITRA PANORAMA – DIAN COMMUNICATIONS.

Saling mendoakan selalu teman..
Jangan pernah takut, jangan pernah cemas, Tuhan selalu memberikan jalan cerita yang sempurna untuk setiap kita.
Semoga filmku ini dapat mengisi ruang di hati teman-teman semua dan ijinkan aku berbangga diri meski aku hanya seorang perempuan biasa….

Setiap ending semua tergantung kita………

Salam,
Dian

Leave a comment

Filed under Film, Motivasi, Tulisan Dyan